Kota Bogor setelah
dipimpin Walikota Bima Arya memang banyak mengalami kemajuan,tapi disayangkan
perbaikan infrastruktur yang rusak terkadang cepat sekali mengalami kerusakan
kembali, banyak pula perbaikan yang dilakukan oleh pemimpin terdahulu ditiap
kelurahan belum terselesaikan, seperti
perbaikan got atau saluran pembuangan air yang biasanya dikerjakan oleh
tiap kelurahan yang hanya dikerjakan tidak menyeluruh apalagi bila Got itu
berada dibelakang rumah warga atau tidak terlihat oleh pejabat publik secara
langsung maka pengerjaanya asal-asalan dan tidak sampai tuntas padahal saluran got ini menjadi pembuangan air yang banyak dari warga karena air bisa mengalir langsung ke kali, seperti yang
terjadi di desa kukupu Rt.02/06 kelurahan Cibadak kecamatan Tanah sareal-Kota
Bogor, disini pembuangan air warga atau got banyak yang terbagi dua ada yang
melewati jalan utama adapula yang melewati belakang rumah warga, untuk yang
melewati depan rumah warga biasanya langsung dikerjakan Pemda berbarengan
dengan perbaikan jalan, jadi lebih tertata Cuma memang sudah banyak penutup got
yang terbuat dari beton mulai rusak dan terisi sampah, untung saja sekarang
musim panas jadi air tidak terlalu banyak dan got belum meluap. Untuk got yang
melewati belakang rumah Warga itu lebih parah disamping pengerjaanya belum
selesai juga sudah ditumpuki aneka macam sampah, apalagi pembuatanya tidak
membuat pondasi untuk saluran air, jadi air dari pembuangan warga yang
bermacam-macam mengerus pondasi rumah warga, hingga rumah warga mengalami
keretakan karena tergelus air dan bila musim hujan air dari atas sangat deras
hingga masuk kedalam rumah karena tak ada pondasi got, bila ini terus didiamkan
maka bisa jadi rumah akan rubuh dan ambelas tergerus air, dimusim kering saja
air bisa mengenang dan membuat lubang-lubang karena tanahnya tidak diberi semen
malah menjadi sarang nyamuk yang membahayakan kesehatan warga seperti yang
diungkapkan salah satu Warga ibu
Hj.Subari yang pondasi rumahnya sudah tergerus oleh air dan mengalami keretakan
di diding rumah beliau, dan beliaupun sudah memberi laporkan ke RT/RW juga sudah
ketemu Pak Lurah tapi belum juga ada kejelasan, memang dari liputan disana yang
ditemani warga yang rumahnya juga tergerus air got : Bapak Ari dimusim kering saja got sangat
kotor penuh sampah juga air merusak pondasi dan rumah sudah banyak keretakan,
beliau berharap kelurahan Cibadak cepat tanggap dan Walikota Bogor bisa
mengistruksian anak buahnya untuk bertindak (AR)
Redaksi selalu akan memberitakan berita terbaru apabila dari aparat pemeritah menangapi keluhan warga, apabila aparat pemerintah dalam menanggapi warga tidak sesuai yang diinginkan warga redaksi berhak tidak menulis berita untuk pembaharuan karena untuk menjaga kode etik journalistik berita yang dimuat sesuai dengan keadaan dilapangan bukan untuk pencitraan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.